Kamis, 23 Desember 2010

अस्केप इन्फार्क मिओकार्ड

ASUHAN KEPERAWATAN INFARK MIOKARD AKUT
Ditulis oleh joe di/pada 11/09/2009

Definisi
Iinfark mioakard adalah suatu keadan ketidakseimbangan antara suplai & kebutuhan oksigen miokard sehingga jaringan miokard mengalami kematian. Infark menyebabkan kematian jaringan yang ireversibel. Sebesar 80-90% kasus MCI disertai adanya trombus, dan berdasarkan penelitian lepasnya trombus terjadi pada jam 6-siang hari. Infark tidak statis dan dapat berkembang secara progresif.
Peran Oksigen pd Miokard
• Dibutuhkan pada saat aktivitas preload & afterload.
• Kontraktilitas miokard
• Diperlukan jantung untuk berdenyut.
• Kelelahan & stres emosional meningkatkan denyut jantung.
• Hipoksia, anemia menyebabkan infark.
Jenis MCI
• Infark Transmural
Infark yang terjadi pada seluruh lapisan dinding ventrikel: anterior, inferior, dan posterior.
• Infark subendokardial
Infark pada lapisan superfisial otot jantung.
Lokasi Infark
Perawat harus memahami perubahan EKG yang berhubungan dengan distribusi sirkulasi koroner. Sirkulasi Koroner jantung terbagi menjadi:
• Arteri koronaria kanan : Aka, Vka, Vki (SA dan AV node), Vki posterior.
• Arteri koronaria kiri : desending (Vki anterior dan Vki apeks), sirkumfleks.
• Arteri koronaria sirkumfleks kiri : Aki, Vki posterior
Etiologi
Penyebab utama infark adalah gangguan pada pembuluh darah koroner: CAD (coronary atherosklerosis dissease). Beberapa faktor resiko yang dapat menyebabkan terjadinya infark antara lain :
• Hiperkolesterolemia
• Hipertensi
• Merokok
• Contributing faktor: umur, hereditas, aktifitas, obesitas, inoleransi glukosa, perilaku & stress.
Lokasi AMI berdasarkan EKG
• Inferior: II, III, aVF
• Lateral: I, aVL, V4 – V6
• Anteroseptal: V1 – V3
• Anterolateral: V1 – V6
• Ventrikel kanan: RV4, RV5
Respon Psikofisiologis pd AMI
• Psikologis: cemas, takut
• Mekanis: vasokontriksi, kontraktilitas, TD, COÝ
• Elektris: konduksi & HR Ý
• Metabolik : penurunan suplai O2 akan mendorong terjadinya metabolisme anaerob oleh sel dengan hasil sampingan asam laktat. Peningkatan asam laktat menyebabkan keadaan asidosis yang dapat menyebabkan kerusakan enzim dan sel yang ireversibel.